Islam Terkotak-kotak Dalam Pemahaman Kelompok
Manusia menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan (kotak-kotak pemahaman). Tiap-tiap golongan (kotak-kotak) merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka .... bangga puas pada apa yang mereka pahami saja ... pusa bangga pada kotak mereka saja. (QS. Al Mu'minun 53).
Tercerai-berainya ajaran yang Obyektif MURNI .... kedalam kelompok-kelompok inter subyektif .... mengikuti tradisi .... LABEL .. yang telah dipasangkan dari Sejak Kelahiran setiap Bayi manusia.
Kebanyakan tersesat dijalan yang Lurus .... mengikuti tradisi ... budaya ... keseharian ... pengisi waktu.
Kemudian mereka menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (QS. Al Mu'minun 53).
Sesungguhnya Fir'aun telah berbuat sewenang-wenang di muka bumi dan menjadikan penduduknya berpecah belah, dengan menindas segolongan dari mereka, menyembelih anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka . Sesungguhnya Fir'aun termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan (QS. Al Qashash 4).
Hampir saja langit itu pecah dari sebelah atas dan malaikat-malaikat bertasbih serta memuji Tuhan-nya dan memohonkan ampun bagi orang-orang yang ada di bumi. Ingatlah, bahwa sesungguhnya Allah Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Penyayang (QS. Asy Syuura 5).
Dia telah mensyari'atkan bagi kamu tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu : Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada -Nya orang yang kembali (QS. Asy Syuura 13).
Dan mereka tidak berpecah belah, kecuali setelah datang pada mereka ilmu pengetahuan, karena kedengkian di antara mereka . Kalau tidaklah karena sesuatu ketetapan yang telah ada dari Tuhanmu dahulunya sampai kepada waktu yang ditentukan, pastilah mereka telah dibinasakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang diwariskan kepada mereka Al-Kitab sesudah mereka, benar-benar berada dalam keraguan yang menggoncangkan tentang kitab itu (QS. Asy Syuura 14).
Mereka tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung-kampung yang berbenteng atau di balik tembok. Permusuhan antara sesama mereka adalah sangat hebat. Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak mengerti (QS. Al HAsyr 14).
Kalau sekiranya Kami turunkan Al-Quraan ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir (QS. Al Hasyr 21).
hampir-hampir itu terpecah-pecah lantaran marah. Setiap kali dilemparkan ke dalamnya sekumpulan , penjaga-penjaga bertanya kepada mereka: "Apakah belum pernah datang kepada kamu seorang pemberi peringatan?" (QS. Al Mulk)
Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al Kitab melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata (QS. Al Bayyin 4).
manusia menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan (varian pemahaman) merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (yang mereka pahami) ... (QS. Al Mu'minun 53).
Tercerai-berainya ajaran yang Obyektif MURNI .... kedalam kelompok-kelompok inter subyektif .... mengikuti tradisi .... LABEL .. yang telah dipasangkan dari Sejak Kelahiran setiap Bayi manusia.
Kebanyakan tersesat dijalan yang Lurus .... mengikuti tradisi ... budaya ... keseharian ... pengisi waktu.
Kemudian mereka menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (QS. Al Mu'minun 53).
Sesungguhnya Fir'aun telah berbuat sewenang-wenang di muka bumi dan menjadikan penduduknya berpecah belah, dengan menindas segolongan dari mereka, menyembelih anak laki-laki mereka dan membiarkan hidup anak-anak perempuan mereka . Sesungguhnya Fir'aun termasuk orang-orang yang berbuat kerusakan (QS. Al Qashash 4).
Hampir saja langit itu pecah dari sebelah atas dan malaikat-malaikat bertasbih serta memuji Tuhan-nya dan memohonkan ampun bagi orang-orang yang ada di bumi. Ingatlah, bahwa sesungguhnya Allah Dia-lah Yang Maha Pengampun lagi Penyayang (QS. Asy Syuura 5).
Dia telah mensyari'atkan bagi kamu tentang agama apa yang telah diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu : Tegakkanlah agama dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada -Nya orang yang kembali (QS. Asy Syuura 13).
Dan mereka tidak berpecah belah, kecuali setelah datang pada mereka ilmu pengetahuan, karena kedengkian di antara mereka . Kalau tidaklah karena sesuatu ketetapan yang telah ada dari Tuhanmu dahulunya sampai kepada waktu yang ditentukan, pastilah mereka telah dibinasakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang diwariskan kepada mereka Al-Kitab sesudah mereka, benar-benar berada dalam keraguan yang menggoncangkan tentang kitab itu (QS. Asy Syuura 14).
Mereka tidak akan memerangi kamu dalam keadaan bersatu padu, kecuali dalam kampung-kampung yang berbenteng atau di balik tembok. Permusuhan antara sesama mereka adalah sangat hebat. Kamu kira mereka itu bersatu, sedang hati mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak mengerti (QS. Al HAsyr 14).
Kalau sekiranya Kami turunkan Al-Quraan ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan ketakutannya kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia supaya mereka berfikir (QS. Al Hasyr 21).
hampir-hampir itu terpecah-pecah lantaran marah. Setiap kali dilemparkan ke dalamnya sekumpulan , penjaga-penjaga bertanya kepada mereka: "Apakah belum pernah datang kepada kamu seorang pemberi peringatan?" (QS. Al Mulk)
Dan tidaklah berpecah belah orang-orang yang didatangkan Al Kitab melainkan sesudah datang kepada mereka bukti yang nyata (QS. Al Bayyin 4).
manusia menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. Tiap-tiap golongan (varian pemahaman) merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (yang mereka pahami) ... (QS. Al Mu'minun 53).
Post a Comment