Keturunan Nabi Adam a.s atau Manusia Jawakah Kita Ini?

Adam (Ibrani: אָדָם ; Arab : ﺁﺩﻡ, berarti tanah, manusia, atau cokelat muda). (sekitar 5872-4942 SM) adalah dipercaya oleh agama-agama Samawi sebagai manusia pertama, bersama dengan istrinya yang bernama Hawa. Menurut Agama Samawi pula, merekalah orang tua dari semua manusia yang ada di dunia. Rincian kisah mengenai Adam dan Hawa berbeda-beda antara agama Islam, Yahudi, Kristen, maupun agama lain yang berkembang dari ketiga agama Abrahamik ini. (sumber: wikipedia.com)

Jadi Nabi adam turun ke bumi sekitar 8000 tahun lalu, Adam diperkirakan bukanlah manusia pertama di bumi, ketika adam diturunkan ke bumi sudah ada manusia-manusia yang tinggal lebih dulu dan dikenal sebagai manusia yang selalu membuat kerusakan dan saling membunuh. coba perhatikan surah al Baqarah ayat 30 dibawah ini:

“Dan (ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada Malaikat; “Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di bumi”. Mereka bertanya (tentang hikmat ketetapan Tuhan itu dengan berkata): “Adakah Engkau (Ya Tuhan kami) hendak menjadikan di bumi itu orang yang akan membuat bencana dan menumpahkan darah (berbunuh-bunuhan), padahal Kami senantiasa bertasbih dengan memuji-Mu dan mensucikan-Mu?” Tuhan berfirman: “Sesungguhnya Aku mengetahui akan apa yang kamu tidak mengetahuinya.” (Al-Baqarah 30)

Berikut DATA-DATA yang dijadikan rujukan penghitungan KAPAN NABI ADAM AS DITURUNKAN KE BUMI

Dari Abu Hurairah, Nabi SAW beliau bersabda: Allah menjadikan Adam TINGGINYA 60 HASTA, kemudian (Allah) berfirman: Pergilah dan memberi salamlah kepada para malaikat itu, dan dengarkanlah mereka memberi hormat kepada engkau. Itulah kehormatan engkau dan keturunan engkau, lalu (Adam) mengucapkan: Assalamu ‘alaikum, maka (para malaikat) mengucapkan assalamu alaika wa rahmatullah, (para malaikat) menambahkan: warahmatullah, maka setiap orang yang masuk surga serupa dengan Adam (dalam hal perawakan/postur dan gambaran), dan manusia itu senantiasa BERTAMBAH KECIL sampai sekarang.” (HR. Bukhari no 3079 & no 5759).

Pithecantrophus erectus, megantropus palaeo javanicus dan kemudian homo sapien.  Menurut saya punya masa kehidupannya masing-masing. Tetapi semua itu bukan manusia dan bukan pula khewan. Jadi banyak ilmuwan menyamakan antara ADAM versi al Qur’an dengan Versi ke-ilmuwan.

Padahal jelas-jelas yang namanya "Pithecantropus Erectus" pernah punah, "megantropus palaeojavanicus" pernah punah serta homo sapien dan sejenisnya pernah punah sekitar 25.000 tahun yang lalu.

Pertanyaannya adalah : "Kenapa mereka menyamakan manusia purba itu sama dengan manusia yang keturunan Adam"?

Padahal manusia Purba jenis homo sapien punah sekitar 25.000 tahun lalu. Lah kemudian tiba-tiba muncul ADAM yang disebutkan dalam al Qur’an di surat al Baqoroh ayat 30.

Kesimpulannya begini. Manusia Purba itu telah punah . Manusia purba itu belum dikategorikan sebagai manusia versi Al Quran.

Mereka hanya makhluk ciptaan Allah yang mirip-mirip manusia tapi juga bukan seperti khewan. Dan kerjaan mereka hanya bisa membunuh satu sama lainnya sehingga keberadaan mereka lama kelamaan punah.(Al-Baqarah 30)

Allooh akhirnya berfirman akan menjadikan seorang khalifah dimana penciptaannya ini berupa makhluk yang sesempurna sempurnanya yang bukan seperti makhluk sebelumnya (manusia purba) yaitu ADAM.

Keturunan ADAM a.s. inilah yang dikatakan makhluk sempurna berupa manusia yang sekarang ini. Kenapa Sempurna:
1  Mereka diberikan akal yang baik dan sempurna dibandingkan makhluk manusia purba (proporsi akal lebih dominan dengan homo sapiens).
2. Mereka diajarkan tentang ilmu ketuhanan. Diajarkan mengenal tentang Allooh (ilmu ke-tahuid-an).
Semua petunjuk dari ALLOOH. diajarkannya ilmu-ilmu dari sisi Allooh.

Jadi kesimpulannya ADAM yang sekarang itu bisa jadi ada setelah kepunahan Homo Sapien.  Dan masa jeda itulah, diciptakan adam (manusia) makhluk yang sempurna sekitar 15.000 tahun yang lalu hingga 22.000 tahun yang lalu.

Manusia pertama jenis homo sapien ya nabi Adam-lah, nggak bisa ditawar-tawar lagi, tapi sebelumnya ada bangsa kera yang mirif manusia juga ada hidup dan berkembang.

Yang dimaksud Manusia Purba itu dalam Al qur’an adalah "AL BASYAR", sedangkan keturunan Adam AS, dan keturunnanya dinamakan "AL INSAN", perkiraan Adam AS, di Bumi ini, dikisaran 24.000 tahun yang lalu, dengan analisis sumber seperti ini. Menurut Plato Bencana Krakatau yang terjadi 11600 SM mengakibatkan Banjir dunia yang memusnahkan hampir semua Spesies di Muka Bumi dan membuat Manusia terpencar-pencar, dari peristiwa tersebut menghancurkan Atlantis, sebagai Pusat Peradaban, dikisahkan dalam Buku (Prof. Arysio Santos).

Tetapi jangan bersedih jika anda merasa bukan keturunan ADAM, karena nabi muhammad diturunkan untuk seluruh manusia dan meyakinkan bahwa kaum terbaik adalah yang paling bertaqwa di sisi Allah

Walloohu Alam bishowab 


Tidak ada komentar