10 Perkara Yang Sia-Sia dan Tidak Memberi Manfaat
Ilmu yang tidak diamalkan,
Amalan yang tidak bertolak dari ikhlash dan berqudwah pada sunnah Rasul,
Dan harta yang tidak diinfaqkan, dimana pemiliknya tidak
menikmatinya di dunia terlebih lagi membelanjakannya untuk kepentingan
akheratnya,
Dan hati yang kosong dari cinta dan rindu terhadap Allah SWT,
Dan badan yang tidak difunngsikan untuk tho’ah dan berkhidmah pada Allah SWT,
Dan cinta yang tidak diikat oleh ridho Allah SWT dan melakukan ketaatan pada perintah-perintah-Nya,
Dan waktu yang tidak dihabiskan untuk mengejar kealpaan, atau bergegas dalam kebajikan dan pendekatan diri pada Allh SWT,
Dan pikiran yang terbang melayang dalam hal-hal yang tidak bermanfaat,
Dan berkhidmah pada sesuatu yang tidak mendekatkan diri pada Allah SWT dan tidak mendatangkan kebajikan dunia,
Dan takut dan harap pada sesuatu yang keberadaannya justru di
tangan Allah SWT, menjadi tawanan dalam genggamanNya, tidak memiliki
manfaat maupun madhorot (bahaya) bagi dirinya sendiri atau memiliki
kematian, kehidupan dan kebangkitan.
Diantara hal-hal diatas yang terparah adalah dua yaitu
menyia-nyiakan hati dan menyia-nyiakan waktu; hati menjadi sia-sia
dengan sikap mengedepankan kepentingan dunyawy diatas kepentingan
akherat dan waktu sia-sia karena tenggelam dalam angan-angan yang sangat
panjang.
Sehingga kerusakan itu pada hakekatnya terpusat pada mengikuti
hawa nafsu dan panjangnya angan-angan, dan sebagaimana seluruh kabajikan
itu terpusat pada mengikuti hidayah dan bersiap untuk bertemu dengan
Allah SWT.
Sumber : dinukilkan dari kitab Al-Fawaa’id hal. 126 oleh Ustadz Achmad Rofi’i, Lc
Post a Comment